Pengeringan Ikan Asin dengan Panel Surya di Pulau Pasaran Kota Bandar Lampung

Pengeringan Ikan Asin dengan Panel Surya di Pulau Pasaran Kota Bandar Lampung

  • Mashuri Mashuri Institut Teknologi Sumatera
  • Koko Friansa Institut Teknologi Sumatera
  • Deri Bagusta Institut Teknologi Sumatera

Abstract

Pulau Pasaran merupakan salah satu tempat produksi ikan asin terbesar di Bandar Lampung, akan tetapi masih menggunakan metode konvesional dimana masyarakat menjadikan matahari satu-satunya sebagai pengering ikan asin. Berdasarkan angka jumlah produksi ikan asin yang tinggi, penelitian ini dilakukan demi meningkatkan ekonomi masyarakat khususnya di Pulau Pasaran. Sampel penelitian diuji dengan 3 kondisi pengeringan yang berbeda yaitu pencahayaan matahari langsung (konvesional), penggunaan oven tanpa blower dan penggunaan oven dengan blower. Hasil pengujian didapatkan kualitas ikan asin yang berbeda-beda dengan standar kualitas ikan asin terbaik (metode konvensional). Penggunaan oven dengan blower dapat menghasilkan kualitas ikan asin yang serupa dengan metode konvesional. Daya dan arus listrik yang dibutuhkan oven dengan blower ini sangat besar sehingga oven dimodifikasi kemudian disambungkan ke panel surya dengan menggunakan arus dari baterai. Oven panel surya ini dapat mengefisiensikan waktu pengeringan dari ±180 menit menjadi ±90 menit dengan kualitas ikan yang terbaik. Diharapkan oven ini dapat membantu perekonomian masyarakat Pulau Pasaran.

References

[1] M. Ali, “Potensi Wisata Bahari Pulau Pasaran Bandar Lampung,” Pros. Semin. Nas. Swasembada Pangan, no. April, pp. 568–575, 2015.
[2] Badan Pusat Statistik, Kecamatan Teluk Betung Selatan Dalam Angka 2016. Retrieved from https://bandarlampungkota.bps.go.id/publication/2016/08/17/28a3ea0b56313dfba270272d/kecamatan-telukbetung-selatan-dalam-angka-2016.html
[3] E. Imbir, H. Onibala, and J. Pongoh, “STUDI PENGERINGAN IKAN LAYANG (Decapterus sp) ASIN DENGAN PENGGUNAAN ALAT PENGERING SURYA,” Media Teknol. Has. Perikan., vol. 4, no. 2, pp. 13–18, 2015, doi: 10.35800/mthp.3.1.2015.8328.
[4] Susana.I.G.B., Santosa.I.G, “Peningkatan Produktivitas Perajin Ikan Teri Dengan Konversi Energi Biomassa,” J. Log., vol. 15, no. 1, pp. 47–50, 2015, [Online]. Available: http://ojs.pnb.ac.id/index.php/LOGIC/article/view/354
[5] A. Aryadillah and A. Mursadin, “Analisis Perbandingan Kinerja Sistem Distribusi Panas Pada Variasi Ruang Mesin Pengering Ikan,” Sci. J. Mech. Eng. Kinemat., vol. 1, no. 1, pp. 27–36, 2016, doi: 10.20527/sjmekinematika.v1i1.25.
[6] M. Rif’an, S. H. Pramono, M. Shidiq, R. Yuwono, H. Suyono, and F. Suhartati, “Optimasi Pemanfaatan Energi Listrik Tenaga Matahari Di Jurusan Teknik Elektro Universitas Brawijaya,” J. EECCIS, vol. 6, no. 1, pp. 44–48, 2012.
[7] Ima Rochimawati and Hasnawiya hasan, “Perancangan Pembangkit Listrik Tenaga Surya,” Strateg. J. Tek. Ind., vol. 1, no. 1, pp. 169–180, 2019, doi: 10.37753/strategy.v1i1.7.
[8] Adi Widodo, Djoko. Suryono. Tatyantoro,"Pemberdayaan Energi Matahari Sebagai Energi Listrik Lampu Lalu Lintas,"Jurnal Teknik Elektro UNES, vol.2, no. 2, 2010
[9] J. Sirait, “Pengering dan Mutu Ikan Kering,” J. Ris. Teknol. Ind., vol. 13, no. 2, p. 303, 2019, doi: 10.26578/jrti.v13i2.5735.
[10] M. Ikhsan, M. Muhsin, and P. Patang, “Pengaruh Variasi Suhu Pengering Terhadap Mutu Dendeng Ikan Lele Dumbo (Clarias gariepinus),” J. Pendidik. Teknol. Pertan., vol. 2, no. 2, p. 114, 2018, doi: 10.26858/jptp.v2i2.5166.
Published
2021-07-30
How to Cite
MASHURI, Mashuri; FRIANSA, Koko; BAGUSTA, Deri. Pengeringan Ikan Asin dengan Panel Surya di Pulau Pasaran Kota Bandar Lampung. TeknoKreatif: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat, [S.l.], v. 1, n. 1, p. 15-20, july 2021. ISSN 2807-1751. Available at: <https://journal.itera.ac.id/index.php/teknokreatif/article/view/471>. Date accessed: 25 apr. 2024. doi: https://doi.org/10.35472/teknokreatif.v1i1.471.