Sosialisasi Suplai Air Pada Bendung Terhadap Daerah Irigasi Di Desa Sidorejo Kecamatan Sidomulyo Kabupaten Lampung Selatan
Abstract
Desa Sidorejo merupakan desa yang sebagian besar penduduknya bekerja di sektor pertanian jiwa dengan luas lahan pertanian sebesar 90 Ha. Desa Sidorejo dilewati oleh Sungai Way Katibung yang dimana masuk ke dalam Daerah Irigasi Way Katibung dan mendapatkan ketersedian air dari Bendung Way Katibung. Walaupun mendapatkan pengairan dari Bendung Way Katibung, ada beberapa lahan pertanian di Desa Sidorejo tidak mendapatkan pengairan. Hal tersebut dikarenakan ketersedian air di Bendung Way Katibung yang berkurang dan kondisi lahan sawah di Desa Sidorejo. Sehingga dilakukan pendekatan dengan sosialisasi mengenai pemahaman pola tanam, operasional pemeliharaan irigasi dan dillakukan Pre Test dan Post Test sebelum dan sesudah sosialisasi dilaksanakan. Dengan diadakan kegiatan tersebut, persentase kenaikan pemahaman pola tanam dan operasional pemeliharaan irigasi sebesar 13,84% pada masyarakat Desa Sidorejo.
References
[2] S. Leslie E., “A Framework for Assessing Irrigation System Performance,” Irrigation and Drainage Systems , vol. 4, no. 4, pp. 283–312, Nov. 1990.
[3] L. Lily Montarcih, Rekayasa Hidrologi, Edisi Revisi. Yogyakarta: Andi, 2019.
[4] T. Kensaku and Sosrodarsono, “HIDROLOGI UNTUK PENGAIRAN,” Jakarta, 1987.
[5] Direktorat Jenderal Pengairan, Standar Perencanaan Irigasi: Kriteria Perencanaan Irigasi KP-01, vol. KP-01. Bandung: CV Galang Persada, 2013.
[6] “Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 20 Tahun 2006 Tentang Irigasi,” Jakarta, May 2006.
[7] W. Bunganaen, N. S. Karbeka, and E. E. Hangge, “ANALISIS KETERSEDIAAN AIR TERHADAP POLA TANAM DAN LUAS AREAL IRIGASI DAERAH IRIGASI SIAFU,” Apr. 2020.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License.