%A Mahendra, I Putu %D 2021 %T Pelatihan Ketrampilan Non-teknis: Budidaya Nata de Coco untuk Meningkatkan Pendapatan Masyarakat Bhuana Shanti – Labuhan Dalam, Bandar Lampung %K %X Pandemi COVID-19 memberikan dampak sosial yang sangat hebat terhadap sejumlah sektor kegiatan di masyarakat, salah satunya adalah sektor perekonomian. Imbas yang terjadi di masyarakat adalah menurunnya pendapatan, khususnya yang bekerja di luar lembaga pemerintah, selain itu tidak sedikit masyarakat mengalami pemutusan hubungan kerja. Memiliki ketrampilan non-teknis (soft skill) tentunya akan sangat membantu masyarakat untuk bertahan pada kondisi pandemi, khususnya yang berkaitan dengan aktivitas ekonomi. Pelatihan ketrampilan non-teknis budidaya nata de coco merupakan kegiatan yang efektif untuk diterapkan, dipandang dari segi biaya bahan baku dan waktu proses. Pelatihan ketrampilan budidaya nata de coco telah dilaksanakan di Kelurahan Labuhan Dalam, Kecamatan Tanjung Seneng, Bandar Lampung. Sasaran kegiatan ini adalah anggota PKK di masyarakat Bhuana Shanti. Pelatihan ketrampilan ini terdiri dari 2 sesi kegiatan, yakni (i) penyampaian informasi mengenai peluang usaha nata de coco dan ragam produk yang dapat dihasilkan, dan (ii) praktik pembuatan nata de coco dengan bahan baku air kelapa. %U https://journal.itera.ac.id/index.php/teknokreatif/article/view/517 %J TeknoKreatif: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat %0 Journal Article %R 10.35472/teknokreatif.v1i2.517 %P 142-148%V 1 %N 2 %@ 2807-1751 %8 2021-11-22