Potensi dan Prospek Kampung SAE Cibiru dalam Mewujudkan Kampung Wisata

  • Asep Nurul Ajiid Mustofa Institut Teknologi Sumatera
  • Iwan Kustiwan Institut Teknologi Bandung
  • Rifki Rahmanda Putra Sekolah Tinggi Pariwisata Bandung

Abstract

Kampung wisata merupakan salah satu manifestasi dari pariwisata alternatif yang mampu memberikan nilai tambah terhadap perekonomian masyarakat akar rumput. Tujuan penelitian ini adalah mengidentifikasi potensi dan prospek Kampung SAE Cibiru dalam mewujudkan kampung wisata di Kota Bandung. Metode yang digunakan adalah metode penelitian kualitatif dengan pendekatan explanatory. Potensi dari Kampung SAE Cibiru saat ini masih memiliki karakteristik dengan mencirikan kawasan perdesaan yang didukung dengan potensi warisan alam berupa kawasan konservasi alam dan lahan sawah abadi atau Lahan Pertanian Pangan Berkelanjutan (LP2B), serta warisan budaya berupa perkampungan tradisional Lembur Saradan dan seni budaya benjang. Dari potensi tersebut, akan menjadi prospek untuk mendukung pengembangan kampung wisata yang dilakukan dengan penerapan konsep budaya Tri Tangtu Dibuana, yaitu : zona buana nyuncung sebagai zona penyangga dengan fungsi kawasan konservasi alam pendukung wisata alam dan agroforestry; zona buana panca tengah sebagai zona pengembang (inti) dengan fungsi pusat wisata yang meliputi  wisata kampung tradisional Lembur Saradan, industri rumahan kreatif, dan pendidikan budaya sawah dan agroforestry; serta zona buana larang sebagai zona pendukung dengan fungsi pusat penelitian dan pengelolaan aktivitas kampung wisata.

Published
2022-01-24
How to Cite
MUSTOFA, Asep Nurul Ajiid; KUSTIWAN, Iwan; PUTRA, Rifki Rahmanda. Potensi dan Prospek Kampung SAE Cibiru dalam Mewujudkan Kampung Wisata. Journal of Science, Technology, and Visual Culture, [S.l.], v. 1, n. 3, p. 170-183, jan. 2022. ISSN 2798-8767. Available at: <https://journal.itera.ac.id/index.php/jstvc/article/view/837>. Date accessed: 26 apr. 2024.
Section
Articles